SMP POMOSDA MAOSPATI MAGETAN JAWA TIMUR INDONESIA


Jumat, 01 April 2011

Memupuk Tanggung jawab Sejak Dini (KSP POMOSDA)



Tanggung jawab memanglah suatu hal yang sulit diterapkan oleh seseorang bila tidak berusaha memupuknya sedikit demi sedikit. Untuk itu di bangku SMP ini kami diajarkan untuk berlatih memupuk tanggung jawab melalui sebuah organisasi. Seperti SMP pada umumnya, kalau di sekolah lain dikenal dengan OSIS di POMOSDA dikenal dengan KSP(Keluarga Santri Pondok). Merupakan organisasi di bawah naungan Bagian Kesiswaan yang mengurusi semua kegiatan harian siswa.




Berbeda dengan OSIS pada umumnya, time work KSP SMP POMOSDA lebih banyak karena mereka mengurus kegiatan siswa kurang lebih 24 jam. Adapun sie-sie yang ada pada KSP ini antara lain; sie. Keamanan, sie. Bahasa, sie. Kebersihan, sie. Kerohanian, sie. Kesehatan, sie. Olah raga. Sie. Keamanan bertugas menjaga keamanan baik di lingkungan sekolah maupun pondok dan megkoordinir siswa yang keluar masuk pondok. Sie. Bahasa bertugas mengawasi penggunaan bahasa serta upaya peningkatannya. Sie. Kebersihan bertugas mengontrol kebersihan pondok serta mengkoordinir pelaksaan kebersihan tiap harinya. Sie. Kerohanian bertugas mengontrol pelaksanaan kegiatan islamiah harian. Sie. Kesehatan & sie. Olah raga umumnya bertugas mewujudkan hidup sehat di kalangan siswa. Demikian merupakan gambaran tugas pokok yang dilakukan pengurus KSP.
Menjadi seorang pengurus KSP merupakan tantangan sekaligus pengalaman bagi kita. Pasalnya tidak sedikit dari pengurus merasa berat ketika harus mengurus semua siswa yang tidak jarang melanggar, menentang atau bahkan memusuhi pengurus sendiri. Menurut Sintya Rahma Wardani, “ pokoknya jadi pengurus tu ya pasti da pahit manisnya. Tapi yang paling bikin jengkel, kalau mereka nggak mau menjalankan program kerja KSP. Contohnya nih, karena aku sie. Kebersihan, ada ja anak yang nggak mau piket dll”, ujarnya sungut. Selain itu, ada juga anak yang meskipun bukan pengurus menuturkan bahwa menurut mereka jabatan yang paling berat adalah sie. Bahasa apalagi tidak ssedikit siswa mengaku bahwa bahasa merupakan momok bagi mereka.
Kegiatan KSP tidak hanya berkutik pada kegiatan harian saja. KSP juga memiliki program-program ataupun kegiatan tambahan seperti; peringatan PHBI, PHBN, demonstrasi bahasa, madding bahasa, lomba madding, lomba kebersihan kamar dll. Tapi yang lebih utama semua kegiatan ini bertujuan meningkatkan kretifitas siswa. Berikut, menurut penuturan Bapak Moh Nur Faruq Kudhori selaku Pembina KSP bahwa sebenarnya KSP mempunyai peranan ataupun tugas pokok yang sangat penting. “ fungsi ataupun tugas pokok KSP yaitu sebagai pengorganisasi segala kegiatan kesantrian, sebagai wadah penampung segala inspirasi/konspirasi santri serta sebagai wahana belajar mengelola Negara ataupun masyarakat kecil”, jelas beliau. Jadi jelaslah bahwa dengan adanya KSP merupakan pengalaman dan pembelajaran bagi pengurus dan anggota untuk membina diri dalam lingkungan dengan peraturan dan tata tertib yang berlaku. (*)

Tidak ada komentar: